koba.co.id. Sejak tahun 2019 Jepang memperlakukan sistem Visa Tokutei Ginou. Pada sistem ini membuka peluang bagi orang asing untuk bekerja di Jepang. Ada 14 jenis industri yang menerapkan sistem ini yaitu , Industri Produksi, Keperawatan, Industri Pelayanan Restoran dan sebagainya. Ada dua jenis ujian bahasa Jepang untuk mendapatkan visa Tokute Ginou ini.
Untuk yang ingin bekerja di Jepang dengan Visa Tokutei Ginou mereka harus lulus dari Ujian Evaluasi Keterampilan Khusus sesuai bidang industri dan Ujian Evaluasi Bahasa Jepang. Berikut dua jenis Ujian Bahasa Jepang, level ujian dapat melalui dua cara.
Pertama Tes Bahasa Jepang Dasar atau JFT-Basic.
Tes Bahasa Jepang Dasar umumnya adalah tes bahasa Jepang untuk orang asing yang akan bekerja di Jepang. Kefasihan tidak diperlukan dalam ujian ini, tes ini dilakukan hanya untuk memeriksa kemampuan bahasa Jepang harian yang bisa membantu kehidupan sehari-hari. Secara spesifik, menentukan apakah bisa memahami hal-hal seperti yang disebutkan di bawah ini :
- Memahami kalimat dan ungkapan yang sering digunakan dan berkaitan langsung dengan lingkungan sekitar seperti, informasi dasar tentang diri sendiri dan keluarga, saat belanja, daerah tempat tinggal, pekerjaan dan lain sebagainya.
- Secara sederhana bisa bertukar informasi tentang keadaan umum yang terjadi sehari-hari.
- Bisa menjelaskan dengan bahasa yang mudah hal-hal penting yang ada disekitar seperti latar belakang dan kondisi diri sendiri.
Adapun JFT-Basic adalah ujian dengan sistem penggunaan komputer (CBT), mencakup tes listening dan menjawab soal yang muncul di layar komputer. Jawaban (pilihan) menggunakan bahasa Jepang, sedangkan penjelasan soal menggunakan bahasa Inggris atau Indonesia, disesuaikan dengan tempat ujian berlangsung.
Rincian soal dibagi menjadi 4 bagian, Huruf dan Kosakata, Percakapan dan Ungkapan, Mendengarkan dan Membaca. Total soal kurang lebih 60 yang harus dikerjakan dalam waktu 60 menit. Penilaian dimulai dari 10-250, bagi mereka yang mendapatkan nilai 200 ke atas dianggap sudah mencapai level tertinggi. Hasil tes langsung ditampilkan di layar komputer setelah ujian selesai, setelah itu tinggal masuk ke halaman web yang disediakan dan mengunduh Sertifikat Hasil Ujian.
Kedua, Ujian Kemampuan Bahasa Jepang (JLPT)
Untuk mendapatkan Visa Tokutei Ginou harus lulus Ujian Evaluasi Bahasa Jepang, selain menggunakan JFT-Basic, Anda juga bisa memilih JLPT. JLPT adalah ujian yang dibentuk pada tahun 1984 untuk mengukur dan mengetahui kemampuan bahasa Jepang orang asing (warga negara manapun).
Ini adalah tes bahasa Jepang bagi orang asing yang paling umum, beberapa tahun terakhir sekitar 500,000-600,000 orang di seluruh dunia mengikuti ujian ini. Ujian dilaksanakan 2 kali dalam setahun, setiap bulan Juli dan Desember.
Ada 5 level dimulai dari N5 (level dasar) sampai N1 (level atas), masing-masing peserta memilih level yang sesuai dengan kemampuan. Untuk mendapatkan Tokutei Ginou I harus lulus JLPT N4 ke atas.
Tentang ketentuan lulus JLPT N4 bisa diperhatikan di bawah ini :
- Mampu membaca dan memahami kalimat yang berisi tentang topik kehidupan sehari-hari yang ditulis dengan menggunakan kanji dan kosakata dasar.
- Memahami sebagian besar isi percakapan tentang kehidupan sehari-hari yang diucapkan secara perlahan.
- Level ini termasuk level dasar yang hampir sama dengan JFT-Basic, walaupun bukan level pemula tetapi tidak diperlukan kefasihan.
Adapun tes JLPT N4 dibagi menjadi 3 bagian, 30 menit untuk Pengetahuan Bahasa (Huruf dan Kosakata), 60 menit untuk Pengetahuan Bahasa (Kalimat dan Pola Kalimat), serta 35 menit untuk Sesi Mendengarkan.
Nilai sempurna adalah 180, 120 untuk Pengetahuan Bahasa dengan ketentuan nilai minimal 38, dan 60 untuk Sesi Mendengarkan dengan ketentuan nilai minimal 19, dinyatakan lulus jika jumlah nilai keseluruhan lebih dari 90. Soal tes berupa pilihan, ada 3 atau 4 pilihan jawaban. ( disadur dari laman kepojepang.com)